Keranjang

Belum ada pembelian produk

Blue Ocean Strategy: Pengertian, Kerangka Kerja, Contoh, Kelebihan dan Kekurangannya

Blue Ocean Strategy: Pengertian, Kerangka Kerja, Contoh, Kelebihan dan Kekurangannya

Blue Ocean Strategy: Pengertian, Kerangka Kerja, Contoh, Kelebihan dan Kekurangannya

Blue Ocean Strategy – Hampir dari kita semua pernah pergi ke pantai untuk berlibur bersama keluarga, teman ataupun pasangan. Dari pantai kita akan mendapatkan pemandangan akan luasnya lautan membentang hingga ujung mata. 

Suasana tenang dan damai, kita dapat melihat satu dua kapal melintas. Sangat berbanding terbalik dengan keadaan di darat, saat jalanan dipenuhi akan kendaraan baik mobil maupun motor.

Diatas tadi adalah gambaran mengenai red ocean dan blue ocean dalam dunia bisnis. Blue ocean, atau sering disebut samudra biru menggambarkan keadaan pasar dengan potensi yang sangat luas, tak terduga, kuat, dan sangat menguntungkan. Sedangkan red ocean, atau sering disebut samudra merah menggambarkan keadaan pasar dengan situasi yang sudah sangat ramai akan persaingan, perang harga, namun tetap menguntungkan walaupun dengan margin yang kecil.

Berikut tadi adalah gambaran mengenai apa itu red ocean dan blue ocean strategi. Yuk kita kupas lebih dalam mengenai strategi ini. Kita juga akan memberikan contoh dan kasus nyata yang akan kita selipkan dalam artikel ini!

Apa Itu Strategi Blue Ocean?

“Blue Ocean Strategy is referred to a market for a product where there is no competition or very less competition. A blue ocean exists when there is potential for higher profits, as there is now competition or irrelevant competition.

– W. Chan Kim” 

Blue ocean strategy adalah tentang merencanakan dan membuka pasar baru yang sangat potensial dengan memunculkan permintaan baru dari konsumen. Strategi ini memenuhi permintaan baru dengan produk unik yang ditambah dengan fitur-fitur yang sangat memudahkan bagi konsumen yang berbeda dari yang lainnya

Dengan kata lain, strategi ini mengharuskan perusahaan untuk memberikan produk yang sangat value able kepada masyarakat dan mendukung perusahaan untuk mendapatkan profit yang besar hingga dapat keluar dari jurang persaingan.

Selain konsep blue ocean, ada juga yang namanya red ocean. Mari kita pahami konsepnya sebelum kita ulas lebih lanjut mengenai blue ocean startegi.

Blue Ocean Strategy vs Red Ocean Strategy
Source : Lernv

Red Ocean Industries

Red ocean adalah industri atau pasar yang saat ini ada, atau kita dapat sebut sebagai pasar yang diperebutkan. Dalam red ocean industri, pasar sudah dipenuhi oleh kompetitor dengan produk yang serupa.

Sehingga perusahaan yang berada di red ocean berusaha untuk merebut market share dari kompetitor dengan cara perang harga, memberikan harga termurah daripada kompetitor yang ada.

Selain itu, Perang harga yang dihadapi oleh perusahaan yang berada di red ocean selalu menjadi ancaman nyata apabila suatu perusahaan tidak dapat mengimbangi perang harga dari kompetitor lain. Ruang pasar yang jenuh dan sumpek seperti ini akan membuka jalan bagi persaingan yang tidak lagi sehat demi memperebutkan keuntungan yang tipis.

Oleh karena itu banyak perusahaan sudah mulai untuk mencari dan mencetak strategi blue ocean mereka masing-masing, agar dapat keluar dari pasar yang ada sekarang dan menemukan potensial pasar mereka.

Bagaimana Cara Mengembangkan atau Membuat Blue Ocean Strategy?

Untuk mengembangkan dan mengidentifikasi Blue Ocean yang menarik, Anda dapat menjadikan kerangka kerja dari Kim sebagai pedoman. Yaitu “Kerangka Empat TIndakan”, hal ini untuk merancang dan menemukan aspek nilai konsumen dalam membuat kurva nilai baru.

Framework Blue Ocean Strategy
Blue Ocean Framework

Kerangka tersebut mengajukan empat pertanyaan yang penting untuk bisnis Anda, yaitu:

1. Kembangkan

Ini mencakup poin-poin yang harus dikembangkan oleh industri dengan mengacu pada lini produk, label harga, dan kualitas layanan. Sebuah startup harus menganalisis pro dan kontra dari organisasi yang ada dan strategi mereka untuk aspek utama diferensiasi.

2. Kurangi

Ini menunjukkan arena produk atau layanan organisasi yang menggambarkan karakter penting dalam industri tetapi tidak mutlak bersifat esensial. Oleh karena itu, proporsi produk dapat dikurangi tanpa sepenuhnya menghapusnya.

3. Singkirkan

Ini menunjukkan arena organisasi atau industri yang dapat dihilangkan secara mutlak untuk tujuan memotong biaya dan juga untuk membuat pasar yang benar-benar baru.

Kadang-kadang, produk yang baru dibuat dapat menyebabkan pembunuhan sendiri atas produk yang sudah ada dan dengan demikian menyebabkan keengganan untuk mengganggu sumber pendapatan yang sebenarnya sudah usang.

4. Ciptakan

Ini mendorong perusahaan untuk membentuk produk yang luar biasa. Pengenalan lini produk yang sama sekali baru atau, layanan mengarah pada pembentukan pasar baru dan titik diferensiasi.

Identifikasi kebutuhan pasar sasaran memberikan pengetahuan yang baik tentang penambahan langkah-langkah unik dan akibatnya melacak kemajuan untuk menggambarkan Blue Ocean.

Sekarang kita telah membahas strategi samudra biru dan bagaimana menemukannya, mari kita juga membahas contoh bisnis berhasil dalam menggunakan dari strategi ini.

Contoh Perusahaan yang Berhasil Menerapkan Blue Ocean Strategy

Mari kita pelajari bagaimana perusahaan yang telah mengikuti jalur Blue Ocean Strategy telah mengalami pertumbuhan dan profitabilitas yang luar biasa!

1. Netflix

Netflix adalah salah satu contoh dari Blue Ocean Strategy dan telah mengubah gambaran industri hiburan dengan menghilangkan tayangan yang tidak flexible, biaya langganan yang mahal, dan tayangan yang dapat di akses dimana saja dan kapan saja.

Netflix adalah layanan hiburan yang memungkinkan pelanggan menyaksikan acara dan film kesukaan mereka dengan kemudahan akses melalui smartphone. Ini juga memungkinkan pengguna untuk menyaksikan acara dan film kesukaan mereka dimana saja dan kapan saja melalui aplikasi smartphone yang disebut Aplikasi Netflix.

Framework Blue Ocean Strategy Netflix
Blue Ocean Canvas Netflix

Netflix menciptakan pasar baru dengan menggabungkan teknologi canggih dan perangkat modern. Mereka mencoba membedakan dirinya dari perusahaan hiburan lainnya dan pada gilirannya mengembangkan model bisnis berbiaya rendah yang menawarkan pembayaran fleksibel, strategi penetapan harga, dan menghasilkan pendapatan yang baik bagi pengemudi dan perusahaan.

Dan berdasarkan yang dilansir detik.com, Selama pandemi Corona (COVID-19) melanda di 2020, permintaan layanan streaming Netflix melonjak. Pendapatan Netflix selama setahun mencapai US$ 25 miliar setara Rp 350 triliun (kurs Rp 14.030). 

2. Tesla

Siapa yang tidak kenal dengan Tesla? Iya mobil listrik besutan Elon Musk ini merupakan salah satu perusahaan yang menggunakan strategi blue ocean untuk masuk ke pasar yang minim akan persaingan.

Semua bermula dari 2008 Disaat semua perusahaan mobil berlomba-lomba untuk bersaing di red ocean, Elon Musk memutuskan mendirikan tesla dan melihat peluang mobil listrik dimasa yang akan datang.

Hingga akhirnya Tesla menciptakan pasar baru dengan menggabungkan teknologi canggih, perangkat modern dan bahan bakar yang ramah lingkungan. Mereka membedakan dirinya dari perusahaan otomotif lainnya. Tesla mengembangkan model bisnisnya dari hulu ke hilir, bukan hanya dari produk tetapi juga pemasarannya. Saat perusahaan otomotif lainnya berbondong-bondong membuka showroom baru untuk memasarkan produk mereka, Tesla hanya membuka virtual showroom yang semua orang dapat akses di website mereka. Tesla juga berfokus pada user experience, seperti autopilot, dapat bermain game di mobil, dan fitur-fitur lainnya yang memudahkan konsumen.

Berdasarkan dilansir dari tempo.co, selama tahun 2020 Tesla, Inc., pembuat mobil Silicon Valley meraih penilaian pasar dari 190,12 miliar USD dan tumbuh sebesar 8,97 persen. Hal ini membuat Tesla menjadi brand paling bernilai di pasar otomotif, mengalahkan raksasa toyota.

3. Gojek

Raja nya ojek di Indonesia? Ya sebutan itu cukup pantas diberikan untuk Gojek. Perusahaan karya anak bangsa ini memanfaatkan peluang dari pasar yang belum pernah dijamah di Indonesia.

Gojek adalah layanan transportasi yang memungkinkan pelanggan memesan tumpangan mereka dengan kemudahan akses melalui smartphone. Ini juga memungkinkan pengguna untuk melacak pengemudi menuju titik penjemputan secara real-time melalui media aplikasi smartphone yang disebut Aplikasi Gojek.

Gojek menciptakan pasar baru dengan menggabungkan teknologi canggih dan perangkat modern. Mereka mencoba membedakan dirinya dari perusahaan transportasi biasa dan pada gilirannya mengembangkan model bisnis berbiaya rendah yang menawarkan pembayaran fleksibel, strategi penetapan harga, dan menghasilkan pendapatan yang baik bagi pengemudi dan perusahaan.

Dan sekarang, Gojek mendominasi pasar Indonesia dengan berbagai layanan yang mereka berikan kepada masyarakat. Gojek juga berekspansi keluar negeri khususnya asia tenggara untuk melebarkan sayap mereka. Sudah ada kurang lebih 5 negara di asia tenggara tempat gojek melakukan ekspansi.

4. Lifetime Design

Lifetime Design adalah Studio Interior yang menyediakan jasa desain interior dan jasa arsitek rumah yang memungkinkan pelanggan untuk mendesain dan mengorganisir ruangan mereka secara baik.

Lifetime Design membedakan dirinya dari perusahaan interior biasa dengan berfokus pada desain yang didominasi dengan desain klasik, saat perusahaan interior lain berlomba-lomba pada desain modern dan minimalis.

Dengan begini, lifetime design membentuk dan membuat pasar mereka sendiri. Menawarkan pembayaran yang fleksibel bagi masyarakat, dan juga akan ada fitur fitur lain yang memudahkan masyarakat dalam merenovasi dan mendekorasi rumah mereka.

 

Kelebihan dari Blue Ocean Strategy

Berdasarkan lansiran pada website accurate, Berikut adalah beberapa keuntungan menggunakan blue ocean strategy:

  • Blue Ocean Strategy bekerja sama dengan organisasi untuk menemukan pasar yang tidak tersaingi dan menghindari pasar yang kompetitif dan jenuh.
  • Ini membantu untuk berpindah dari hambatan persaingan dalam industri dan struktur biaya yang ada dan secara bertahap bermigrasi ke arah peningkatan nilai yang konstruktif. Singkatnya, ini menunjukkan bagaimana melepaskan diri dari model strategis tradisional dan untuk memperluas profitabilitas dan permintaan industri dengan menggunakan analisis.
  • Inovasi nilai adalah tulang punggung Blue Ocean Strategy. Inovasi nilai adalah aliansi inovasi dengan harga, utilitas, dan posisi biaya. Ini pada akhirnya menciptakan nilai / permintaan baru bagi konsumen dan dengan demikian, memperluas peluang potensi pertumbuhan.
  • Blue Ocean Strategy memungkinkan transformasi mendasar dalam pola pikir. Ini mengembangkan cakrawala mental dan membantu dalam mengenali peluang.
  • Blue Ocean Strategy didasarkan pada data yang terbukti “berkali-kali” daripada teori yang tidak terbukti. Ini didasarkan pada pendekatan praktis yang telah membuktikan hasil selama eksekusi pasar langsung.
  • Produk dengan konsep Blue Ocean Strategy tidak membuat konsumen memilih antara nilai dan keterjangkauan. Ini adalah tujuan diferensiasi dan teorema biaya rendah secara simultan.

Kekurangan Blue Ocean Strategy

Mari kita lihat juga beberapa kekurangan umum dari penggunaan strategi ini:

  • Cukup sulit untuk menemukan ide-ide futuristik dan mengidentifikasi pasar kolosal dan yang belum tersentuh.
  • Menominasikan Blue Ocean Strategy yang berartikulasi adalah hasil dari proses penelitian yang diperhitungkan dan terperinci yang didukung oleh analisis ekstensif. Harus diingat bahwa tidak ada rumus ajaib atau peluru perak yang berarti bisnis Anda akan berhasil nantinya.
  • Menjelajah ke pasar pada fase awal disertai dengan beban risiko. Ada kemungkinan besar bahwa pelanggan mungkin tidak memahami produk dan layanan akar rumput karena tidak adanya teknologi yang dikembangkan sepenuhnya.
  • Produksi pasar baru tidak pernah mudah karena organisasi harus cerdas dan jelas mengenai basis pelanggannya dan cara untuk memberikan pendidikan tentang ide-ide baru, produk baru, dan solusi baru. Ini juga membutuhkan kejelasan tentang trade-off, hambatan dan tenaga kerja.
  • Memilih samudra yang berbeda yaitu Blue Ocean membutuhkan banyak kesabaran, ketekunan, kepercayaan, persiapan, dan keyakinan. Juga sangat penting untuk melihat indikator awal untuk mengkonfirmasikan fakta bahwa “memancing” tidak dilakukan di laut mati.
  • Saat menemukan samudra baru, hiu lain dari pasar jenuh alias Laut Merah dan samudra lain yang berdekatan akan terpikat ke pasar baru. Dengan demikian, membangun alternatif pertahanan yang strategis akan menjadi langkah yang bijaksana. Alternatif defensif sebagian besar terdiri dari kekuatan merek, kemajuan teknologi, dan kecepatan eksekusi.

 

Kesimpulan

Menciptakan dan menemukan pasar baru dan mendukung pengembangan blue ocean strategi memang bukanlah sesuatu hal yang mudah. Dibutuhkan kerja keras, data yang tajam dan mungkin modal yang cukup besar. Namun hal ini akan sebanding jika strategi ini berhasil, dikarenakan akan ada potensi bahwa layanan atau produk atau bisnis Anda menciptakan kebutuhan baru yang memiliki nilai keuntungan yang tinggi.

Lifetime Design adalah penyedia jasa desain interior, arsitektur, dan furniture yang sudah lebih dari 14 tahun berkecimpung pada industri ini. Dengan sumber daya manusia yang berpengalaman di bidang interior dan arsitektur selama bertahun-tahun. Lifetime Design siap mewujudkan impian hunian mewah milik Anda!

Read more

Strategi Bisnis di Era Revolusi Industri 4.0

Strategi Bisnis di Era Revolusi Industri 4.0

Istilah revolusi industri 4.0 mungkin tidak terdengar asing di telinga masyarakat Indonesia. Pasalnya, peristiwa revolusi industri telah beberapa kali terjadi dan tercatat dalam guratan sejarah. Re...

Baca selengkapnya