Yuk, Kenalan dengan Desain Interior Minimalis
Desain interior minimalis rasanya sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat Indonesia. Desain ini mulai dikenal di Indonesia pada tahun 2000-an dan masih menjadi primadona hingga saat ini. Kesederhanaan dan minimalisme menjadi kunci utama dari desain interior ini.
Baca Juga: Biaya Jasa Desain Interior & Mengapa Anda Membutuhkannya?
Ya, minimalis memang identik dengan sesuatu yang simple atau sederhana. Selain itu, fungsionalitas dari setiap furniture dan penataan yang tepat juga tak kalah penting. Agar dapat menciptakan desain interior minimalis yang sempurna.
Anda dapat memadupadankan penggunaan furniture multifungsi, dekorasi sederhana, aplikasi bentuk-bentuk geometris, serta kombinasi warna yang tidak lebih dari dua warna dasar. Sebelum membahas lebih jauh, ada baiknya kita mundur sejenak ke belakang dan mencari tahu sejarah dari desain interior yang satu ini.
Sejarah Desain Interior Minimalis
Minimalisme tidak bisa dilepaskan dari sosok Ludwig Mies Van der Rohe, seorang arsitek modern ternama berdarah Jerman-Amerika. Ludwig memiliki pemikiran “Less is More” dan percaya bahwa kesederhanaan dalam arsitektur adalah segalanya. Dalam desainnya, di kala itu ia banyak menggunakan bahan-bahan modern seperti baja industri hingga kaca, sembari tetap tidak melupakan ruang terbuka dan kesederhanaan.
Baca Juga : Desain Interior : Sejarah, Jenis, Alasan & Biaya
Tren penggunaan desain minimalis pun terus berlanjut hingga diadopsi ke ranah seni. Mulai dari seni lukis, desain interior, fashion, bahkan musik. Sejak saat itulah dunia mulai mengenal desain interior minimalis yang mengedepankan kesederhanaan namun tetap indah dipandang mata.
Karakteristik Desain Interior Minimalis
Berbicara tentang desain interior yang satu ini memang seakan tidak pernah ada habisnya. Pasalnya dari tahun ke tahun, minimalis selalu berkembang dan menghadirkan tren-tren baru di masyarakat. Walaupun berkembang cukup pesat, desain minimalis memiliki beberapa karakteristik yang tidak bisa dihilangkan. Apa saja?
1. Penggunaan Warna Monokrom
Bagi penyuka warna-warna terang dan berani, rasanya desain minimalis tidaklah cocok untuk Anda. Pasalnya, desain ini lebih didominasi oleh warna monokrom ataupun netral seperti putih, abu-abu, hitam, atau beige.
Dengan penggunaan warna-warna tersebut, prinsip sederhana akan semakin kuat. Namun jangan khawatir, Anda juga bisa menggabungkan warna monokrom dengan warna pastel yang sesuai agar rumah bisa terasa lebih hidup.
2. Mengutamakan Fungsi Perabotan
Dalam sebuah desain interior minimalis, lazimnya Anda akan sebuah ruangan minim furniture, tertata rapi, namun tetap terlihat indah dan memiliki fungsi seperti ruangan pada umumnya. Hal ini dikarenakan desain minimalis mengharuskan Anda untuk mengeliminasi pemborosan. Maksudnya?
Di sini Anda harus cermat dalam memilah, furniture, dekorasi, atau ornamen mana yang benar-benar memiliki fungsi di ruangan tersebut. Jangan sampai berlebihan dan malah membuat jiwa minimalis dari ruangan tersebut hilang.
3. Minimalisir Penggunaan Sekat Ruang
Selain dapat membuat ruangan menjadi lapang, meminimalisir penggunaan sekat nyatanya juga bisa membuat rumah Anda menjadi lebih minimalis. Anda bisa menghilangkan sekat di ruangan yang bersifat umum seperti ruang tamu, ruang keluarga, atau ruang makan.
Alih-alih menggunakan dinding, Anda bisa memberi kesan pemisah dengan menggunakan partisi seperti rak ataupun meja.
4. Memaksimalkan Penggunaan Cahaya
Karena didominasi oleh warna-warna monokrom, maka peran pencahayaan yang baik pun menjadi penting dalam desain minimalis. Anda dapat memanfaatkan cahaya alami dengan menggunakan jendela besar dengan detail modern, atau lampu downlight berwarna putih.
Selain dapat memaksimalkan desainnya, adanya cahaya yang cukup juga dapat membuat suasana rumah menjadi lebih hangat dan homey.
Secara garis besar, desain interior minimalis berfokus pada kesederhanaan, tata ruang, dan fungsionalitas dari furniture yang digunakan. Berkat kesan sederhana tersebut, rumah dengan desain interior minimalis cenderung diminati oleh masyarakat Indonesia karena terlihat lebih modern dan kekinian.
Baca Juga: Rekomendasi Gaya Desain Interior, Mana pilihanmu?
Untuk kamu yang sedang ingin membangun atau merenovasi rumah maupun ruangan? Sebagai penyedia jasa desain interior rumah dan jasa arsitek. Kamu dapat berkonsultasi dengan Lifetime Design untuk mendiskusikan rumah impianmu. Selain itu, Lifetime Design juga menyediakan berbagai jenis furniture dengan gaya klasik loh! Dengan Lifetime Design kamu juga bisa membuat kabinet sesuai kebutuhan ruangan. Yuk konsultasi dengan Lifetime Design!
Related Posts
